PENDAHULUAN
Kehidupan manusia dewasa ini ditahun
2020 tampak lesu. Adanya kemunculan wabah virus corona diseluruh dunia sungguh membuat segala lini
kehidupan menjadi lesu, suram. Perekonomian yang seret merupakan dampak yang
paling parah dari kemunculan virus corona tersebut.
Kehidupan yang lesu, tiada kesemangatan, loyo, kesadaran yang
merosot dalam berbangsa dan
bermasyarakat membuat kehidupan jadi terasa hambar bagai sayur tiada lomboknya sama sekali.
. Dalam kehidupan inipun agar tidak
selamanya lesu, tidak selamanya suram, agar bersemangat dan kesadaran bangkit
perlu ada ilmu lombok yang diterapkan. Seperti setiap memasak dalam sehari hari
selalu ada lomboknya agar terasa sedap masakannya. Demikian juga agar kesadaran
bangkit dan ada kesemangatan harus selalu terapkan ilmu lombok.
Jika tidak berani pedas, orang boleh mengisi
lombok semampunya pada masakannya. Biar sedikit yang penting ada rasa kehangatan. Sekiranya demikianlah agar kesadaran bangkit
terapkan ilmu lombok semampunya dalam sehari-hari.
Ilmu lombok tersebut perlu diterapkan
sebagai pelengkap bumbu kehidupan sesuai kemampuan niscaya ada kesemangatan dan
kebangkitan dalam hidup. Kehidupan yang
kelam, lesu bagaikan lembaran kertas yang sudah penuh akan berubah kembali
bagai lembaran kertas baru jika ilmu lombok diterapkan.
Di alam ini ada pulau lombok
berbentuk sketsa buah lombok. Pulau tersebut yang berbentuk buah lombok yang
menginspirasi adanya ilmu lombok. Ilmu buah lombok tersebut ada diseluruh nama
daerah di pulau lombok berupa pesan singkat secara alami.
Pesan singkat tersebut berupa
singkatan kata-kata. Nama pulau lombok, kota mataram, senggigi, rinjani dan
kata-kata lain semua berupa pesan singkat dari ajaran agama tingkat kerohanian.
Bila pesan singkat berupa kata-kata tersebut dipanjangkan barulah ilmu
lomboknya bisa dikenali. Setelah dikenali jika dipraktekkan niscaya ada
kebangkitan dalam hidup sehingga tidak selamanya kesadaran umat manusia hambar.
Buah lombok sendiri dalam diri manusia merupakan simbol
akal budi manusia yang terang. Ada cahaya api rohani yang menerangi akal budi
manusia. Dari akal budi yang terang bisa
memunculkan ide-ide baru, pengetahuan baru bagaikan nasi hangat yang baru
dimasak. Adanya kemunculan ide-ide baru tersebut yang memungkinkan adanya
kebangkitan dan kesemangatan hidup.
Adanya kesemangatan dan kebangkitan
dalam hidup membuat kehidupan bagaikan membuka lembaran kertas yang baru dan
manusiapun mulai memasuki era kehidupan baru yang lebih baik. Era kehidupan
baru tersebut bisa ditempuh jika ilmu lombok mulai dijadikan bumbu kehidupan
bagi semua umat manusia di muka bumi.
LOMBOK IBU KOTANYA MATARAM.
Lombok ibu kotanya mataram. Inti dari
ilmu lombok utama yang membuat hidup
bersemangat dan kesadaran bangkit ditunjukkan oleh kepanjangan kata lombok dan
mataram. Kata lombok dipanjangkan menjadi “lontang lantung membongkar
kenangan”. Mataram kepanjangannya “matahati rohani akan memancar.
Dalam hal ini supaya tenaga, semangat
dan kesadaran bangkit seseorang bisa
menerapkan ilmu lombok dengan cara
lontang lantung berpetualang jalan kaki
untuk membongkar kenangan atau memori. Lontang lantung berpetualang merupakan sebuah
laku lumayan seru apalagi berjalan seorang diri.
Melalui lontang lantung membuat
memori atau kenangan dalam pikiran bawah
sadar akan terbongkar. Saat memori terbongkar akan membuat roh sebagai mata
hati cahayanya akan memancar menembus pikiran dan keseluruh tubuh. Pancaran
cahaya roh tersebut yang menembus pikiran dan seluruh tubuh yang bangkitkan
semangat ,tenaga dan kesadaran. Melalui pancaran cahaya roh langsung mengalir
energi yang membuat tubuh terasa hangat bertenaga.
Akan tetapi karena pikiran penuh memori atau kenangan
duniawi, sekiranya cahaya roh bagaikan
cahaya matahari terhalang mendung. Akibatnya cahaya matahari tidak sampai
kebumi. Begitulah bila pikiran pul memori bagai hp heng membuat cahaya roh
terhalang sehingga tidak menembus seluruh tubuh sehingga tubuh jadi loyo dan
kesaranpu lemah.
Rendahnya kesadaran manusia dewasa
ini itu bermula dari pikiran kebanyakan manusia sudah kepenuhan memori duniawi.
Memori dipikiran yang tebal
menutupi pancaran cahaya Roh dihati yang
merupakan sumber hidup, sumber tenaga dan sumber kesadaran.
Lontang lantung jalan kaki sampai
sepanjang sepuluh kilo atau berkelana sampai sebulanan merupakan cara ampuh
untuk membongkar kenangan atau memori. Setelah terbongkar maka cahaya rohani akan memancarkan cahayanya yang
membuat akal budi bagaikan buah lombok dan kesadaran bangkit.
Ziarah atau disebut tirtayatra dalam
ajaran hindu merupakan bentuk pelaksanaan ilmu lombok yang membuat kesadaran
manusia bangkit mengalir. Demi bangkitnya kesadaran dan hidup jadi lebih bersemangat, bagi pegawai
negeri atau orang yang bekerja diperusahaan seminggu sekali baiknya lontang
lantung berkelana tuk bongkar kenangan. Dengan laku demikian maka kehidupan
seseorang bagaikan sayur ada lomboknya.
Jika seseorang tidak bisa lontang
lantung berkelana jalan kaki, seseorang bisa menerapkan ilmu lombok sesuai nama lombok dalam bahasa Bali iaitu
TABIE. Ilmunya ditunjukkan oleh kepanjangan kata tabie iaitu “tapebrate intine
elingang” artinya tirakat intinya diingat”.
Tapabrata atau tirakat dapat dijalani
dengan laku puasa. Supaya ada kesemangatan, ada kebangkitan tenaga dan
kesadaran seseorang harus ingat puasa. Saat puasa perut dikosongkan membuat api
rohani atau api Atma bangkit menyala. Nyala api rohani itulah yang
membangkitkan semangat, bangkitkan tenaga dan bangkitkan kesadaran.
Karena itu puasa itu wajib
dijalani sesuai kemampuan seperti
seseorang menggunakan lombok sebagai
bumbu yang jumlahnya sesuai kemampuan menahan rasa pedas. Dengan diterapkannya
ilmu lombok seminggu sekali(12jam) niscaya ada kebangkitan dalam hidup
perlahan-lahan.
Puasa jika diupayakan seminggu sekali
atau sebulan sekali membuat unsur api dalam tubuh iaitu api rohani jadi normal. Fisik jadinya tidak terlalu
gendut kelebihan lemak jika ingat puasa.
Zat gula yang berlebihan akan dibakar oleh api rohani jika ingat puasa.
Manusiapun terhindar dari penyakit gula jika ingat puasa dengan rutin.
SASAK DAN LALU
Dipulau
lombok suku aslinya bernama suku sasak. Bangsawan suku sasak bergelar lalu dan
mami. Ilmu lombok dapat diterapkan sesuai Pesan singkat dari kata sasak
ditunjukkan oleh kepanjangan kata sasak iaitu “ saat sesak”, kata lalu
dipanjangkan menjadi “lalu lalang” dan mami kepanjangannya “mau mikir”.
Pesan
ilmu lombok sesuai kepanjangan kata sasak, lalu dan mami adalah “ saat terasa
agak sesak, agak sumpek, penat dan bingung baiknya seseorang lalu-lalang
berpetualang jalan kaki. Dengan berpetualang jalan kaki sampai minimal 10 km
perasaan sesaknya bisa hilang karena memorinya atau kenangan yang membuat sesak
jadi terbongkar/terhapus. Memori yang terbongkar dan cahaya roh menembus
keseluruh tubuh membuat perasaan jadi plong dan segar.
Agar bisa menjalankan ilmu lombok tersebut,
manusia harus mau mikir jangan bermasa
bodoh. Manusia harus mikir bagaimana jadinya hidup jika perasaan sesak
dibiarkan. Jika dibiarkan begitu saja tentu akan berakibat parah dan banyak
biaya yang dikeluarkan bila sudah
sakitnya parah.
Dengan mau mikir tentang akibat dari bermasa
bodoh, tentu seseorang berusaha membebaskan diri perasaan sesak, sumpek dan kalut lalu menerapkan ilmu
lombok semampunya. Apakah dengan lalu lalang berpetualang atau dengan laku
puasa semuanya berguna untuk
membebaskan diri dari perasaan sesak dan
sumpek.
Ketika
perasaan sumpek, kalut, bingung sekiranya pikiran manusia bagaikan lembar kertas
pul berisi tulisan. Berbagai kenangan duniawi tercatat dipikiran. Melalui lalu
lalang berpetualang memori akan terbongkar yang membuat pikiran jadi bersih seperti lembaran baru.
Lombok
dihasilkan dari tanaman. Tanaman dipanjangkan menjadi ‘Taat ingat nama Tuhan”.
Sesuai kepanjangan kata tanaman untuk membongkar kenangan sekiranya saat lalu
lalang berpetualang ingatlah nama Tuhan dalam hati. Nama Tuhan diucap dalam
hati berguna tuk menyikat memori agar pikiran bersih. Nama Tuhan saat diingat
dalam perjalanan juga berperan sebagai perlindungan agar selamat.
PELABUHAN LEMBAR
Lembar
merupakan nama pelabuhan dipulau lombok. Lembar punya kepanjangan “lembaran
baru”. Pelabuhan kepanjangannya “penting labuhhkan”. Jadi dalam hal ini pesan singkat
ilmu lombok dari kata lembar yang sebagai petunjuk untuk buka lembarab baru.
Supaya
pikiran manusia bagai lembaran baru yang bersih, sekiranya penting sekali
labuhkan pikiran pada roh atau atma yang ada dalam hati. Seperti setiap pulau
ada pelabuhannya, sekiranya disetiap hati manusia ada Roh untuk melabuhkan
pikiran.
Pikiran
bagaikan kapal dan Roh bagaikan pelabuhannya. Setiap kapal yang berlabuh akan
menurunkan muatan dan mengisi bahan bakarnya. Begitu juga bila pikiran
dilabuhkan pada roh dihati akan membuat kenangan atau memori yang memenuhi pikiran akan terbongkar. Karena
memori dibongkar maka pikiran bagaikan kapal yang kosong tanpa muatan sehingga
terasa ringan perasaannya.
Selain
memori terbongkar, tentu saja bila
pikiran berlabuh pada Atma/roh dihati akan berkesempatan menyerap energi rohani
bagaikan kapal mengisi bahan bakar. Setelah menyerap energi manusiapun bisa
sehat kembali bagai kapal pul bahan bakar yang bisa kembali berlayar terapung
diperairan.
Agar
bisa melabuhkan pikiran pada roh,
seseorang harus belajar menenangkan pikiran dengan praktek japamantra/zikir dan
meditasi. Dalam berzikir dan meditasi atu tapakur seseorang akan melawan
gejolak hawa nafsu yang bagaikan gelombak ombak lautan.
Pelabuhan
Lembar ada didaerah gerung. Kata gerung memiliki pesan “gemar bertarung”. Dalam
hal ini agar pikiran bisa berlabuh pada Roh, seseorang harus gemar bertarung
melawan gejolak hawa nafsu dengan japa dan meditasi. Mampu melawan gejolak hawa
nafsu, pikiran tenang, hening maka pikiranpun berlabuh pada Roh.
Berlabuhnya
pikiran pada roh maka memori terbongkar sehingga pikiran bagai lembaran kertas
yang baru dan memperoleh energi rohani yang baru. Dewasa ini kehidupan manusia
kelam, kesadaran rendah, tenggelam dalam
kedukaan, kesialan, diserang wabah penyakit
bagaikan kapal tidak ingat kepelabuhan, pul muatan dan mau kehabisan
bahan bakar.
Karena
itu supaya ada lembaran baru dalam kehidupan sekiranya penting labuhkan pikiran
pada Roh. Dermaga nama lain dari pelabuhan. Dermaga kepanjangannya “dermakan
harta dijalan agama”. Supaya hidup tidak tenggelam dalam kedukaan, sekiranya
perlu juga kumpulkan pahala. Pahala itu juga berguna tuk mengangkat hidup biar
tidak kegelapan. Harta yang didermakan dijalan agama itu yang hasilkan pahala
yang dapat mengangkat kehidupannya.
TATAMAILAU itu tatapan
mata menyilaukan karena cahaya Atma.
DANAU SEGARA ANAKAN.
Danau
segara anakan ada di pulau lombok. Sebagai danau tentu ada airnya dan air bisa
tergenang dalam danau karena ada dasar danau
berupa permukaan tanah yang lebih rendah dari sekitarnya.
Pesan
ilmu lombok ditunjukkan oleh kepanjangan kata danau iaitu dalam hati nama Tuhan
ulang-ulangi”. Kata segara anakan dipanjangkan menjadi “segar rasanya, agak enakan jadinya”.
Dalam
hal ini ilmu lombok dapat diterapkan dengan cara dalam hati nama Tuhan
diulang-ulang selama mungkin.
Mengulang-ngulang nama Tuhan dalam hati itu tandanya pikiran seseorang
telah menyelam kedalam Roh atau Atmanya.
Roh
dihati itu digambarkan bagaikan air danau segara anakan. Menyelam kedalam roh
dengan cara mengulang-ulang nama Tuhan dalam hati itu membuat rasa segar sehingga agak enakan diperasaan,
dipikiran dan enak dibadan.
Jadi jika
hidup terasa bingung, gerah dibadan cobalah menyelam kedalam hati
dketempat roh berada. Ulang-ulang nama Tuhan dalam hati sebanyak mungkin agar
terasa segar dan agak enakan.
Kuman-kuman
penyakit seperti virus corona dan kuman lainnya yang sudah masuk kedalam tubuh
akan dibersihkan oleh air abadi rohani
sehingga tubuh terasa segar dan agak enakan
dibadan.
Pikiran
menyelam kedalam roh dihati hampir sama seperti menyelam ke air danau, tentu
saja ada yang kuat lama dan ada yang sebentar. Lama atau sebentar asal menyelam
akan membuat perasaan jadi segar. Selami roh tiap subuh, sore dan malam hari
agar kesegaranya bertambah.
GUNUNG RINJANI
Satu satunya gunung
dipulau lombok yang tertinggi dan berapi adalah gunung rinjani. Ilmu lombok
yang terdapat pada gunung rinjani ditunjukkan oleh kepanjangan kata gunung
iaitu “gunakan untuk merenung” dan rinjani kepanjangannya “ Rajin ingat nama
Tuhan jadi murni akal budinya”.
Sesuai kepanjangan
gunung rinjani diatas ilmu lombok dapat diterapkan dengan cara gunakanlah waktunya untuk duduk termenung
bermeditasi saat subuh, sore dan malam hari. Saat bermeditasi harus rajin ingat
nama Tuhan yang membuat akal budi jadi murni.
Ketika akal budi jadi
murni maka disaat itu api rohani akan
keluar bagaikan letusan api yang keluar disaat
gunung meletus. Api rohani yang
muncul disaat budi murni akan membuat
tenaga bangkit, semangat dan kesadaran juga bangkit.
Letusan api rohani tentu
membuat pikiran jadi terang cemerlang
sehingga dari akal budi bermunculan pengetahuan rohani yang baru. Akal
budinya yang terang tersebut tak ubahnya seperti buah lombok yang rasanya pedas
berapi.
Pengetahuan rohani yang
dihasilkan dari akal yang dimatangkan dalam api rohani tersebut bila diterapkan oleh masyarakat akan membuat
kehidupannya bagai sayur ada lomboknya.Kehidupan manusia jadi bangkit
bersemangat bagaikan sayur terasa sedap.
Jika
tidak menerapkan ilmu lombok maka kesadaran manusia selamanya bagaikan
sayuran hambar kurang lomboknya seperti dewasa ini. Karena hambar,dingin,
penyakit berkembang biak dengan suburnya
seperti penyebarab virus corona dewasa ini.
SENGGIGI.
Senggigi dipanjangkan
menjadi “semangat, gigih ibadah”. Sesuai kepanjangan kata senggigi cara
menerapkan ilmu lombok agar hidup
bersemangat, bangkit tenaga dan kesadarannya, seseorang harus gigih ibadah
dalam sehari-hari.
Menyembah Tuhan, berjapa
atau berzikir, bermeditasi ditambah puasa
pada hari hari tertentu itu dilakukan dengan gigih akan membuat hidup
jadi penuh semangat.
Jika manusia hanya ingat
kerja melulu semasih badan sehat dan kuat lama-lama dorongan hawa nafsu membuat
api rohani mengecil sehingga semangat lemah, tenaga loyo dan kesaran jadi
merosot. Ketika kesadaran manusia sudah merosot secara global maka bumipun
dilanda musiabah. Musibah itu mengingatkan agar manusia mau bangkit ingat Tuhan
agar bangkit kesadarannya.
HANGAT
Lombok terasa hangat.
Kata hangat dipanjangkan menjadi “harus
ingat Tuhan”. Sebaliknya kebalikan dari kata dingin dipanjangkan menjadi “
Diikat nafsu,gigih cari nafkah”. Sesuai kepanjanjangan kata hangat sekiranya
cara terapkan ilmu lombok adalah dalam sehari hari harus ingat Tuhan.
Nama Tuhan diingat
berulang-ulang sampai 500x bahkan lebih disaat subuh, sore dan malam hari itu
berguna bangkitkan api rohani agar tubuh terasa hangat. Semangatpun jadi
bangkit dan kesadarannya pun bangkit. Tetapi jika tidak ingat mengulang-ngulang
nama Tuhan maka kesadaran rendah, dan
kesadarannya diikat nafsu senggga mendingin.
CAKRANEGARA itu
cakrawala luas jadi negarawan. Pancaran cahaya Atma membuat cakrawala luas
terbentang sehingga berperan sebagai negarawan(BERSAMBUNG NANTI)